Subjek itu apa sih?
Sejak SD, kita sudah diajarkan tentang apa itu subjek (S). Tapi, masalahnya sampai sekarang kita masih saja bingung menentukan subjek pada sebuah kalimat. Wajar, sih, bingung menentukan subjek sebab subjek itu--seperti halnya predikat (P), objek (O), pelengkap (Pel.), dan keterangan (K)--merupakan konsep abstrak.
Para ahli bahasa sudah menjelaskan bahwa S, P, O, Pel., dan K merupakan fungsi-fungsi sintaksis pada kalimat. Perlu kita ketahui bahwa dalam analisis kalimat, dikenal tiga tingkatan analisis, yaitu analisis fungsi, analisis kategori, dan analisis peran.
Perhatikan kalimat di bawah ini!
Ayah membaca koran tadi.
Kalau dianalisis fungsinya, hasilnya akan kita dapatkan sebagai berikut:
Ayah=S
membaca=P
koran=O
tadi=K
Sekarang kita analisis perannya, hasilnya
Ayah=pelaku
membaca=tindakan, pekerjaan
koran=sasaran
tadi=waktu
Kebetulan sekali kata Ayah pada kalimat tersebut sebagai subjek sekaligus pelaku. Tapi, jika kita balik menjadi kalimat pasif
Koran dibaca ayah tadi.
Kita dapatkan koran=subjek dan sasaran
Sebab itu, menyamakan subjek=pelaku dan objek=penderita atau sasaran tidak tepat sebab keduanya berbeda tingkatan analisisnya.
Para ahli bahasa sudah menjelaskan bahwa S, P, O, Pel., dan K merupakan fungsi-fungsi sintaksis pada kalimat. Perlu kita ketahui bahwa dalam analisis kalimat, dikenal tiga tingkatan analisis, yaitu analisis fungsi, analisis kategori, dan analisis peran.
Perhatikan kalimat di bawah ini!
Ayah membaca koran tadi.
Kalau dianalisis fungsinya, hasilnya akan kita dapatkan sebagai berikut:
Ayah=S
membaca=P
koran=O
tadi=K
Sekarang kita analisis perannya, hasilnya
Ayah=pelaku
membaca=tindakan, pekerjaan
koran=sasaran
tadi=waktu
Kebetulan sekali kata Ayah pada kalimat tersebut sebagai subjek sekaligus pelaku. Tapi, jika kita balik menjadi kalimat pasif
Koran dibaca ayah tadi.
Kita dapatkan koran=subjek dan sasaran
Sebab itu, menyamakan subjek=pelaku dan objek=penderita atau sasaran tidak tepat sebab keduanya berbeda tingkatan analisisnya.
makasih bro
BalasHapus