Hilangnya subjek yang menjadi jenderal

Sebuah berita berjudul "Usia 20 Tahun Jadi Jenderal Militer" cukup mengusik perhatian saya. Judul sebuah berita memiliki syarat: (1)menarik perhatian pembaca, (2) singkat, dan (3)mewakili seluruh isi berita. Jika syarat itu terpenuhi, baguslah judul itu. Sebab itu, dalam judul berita koran dan sejenisnya, struktur kalimat menjadi kurang diperhatikan. Kita sering menemukan hilangnya awalan me- dalam judul berita. Misalnya, Pemrintah akan naikkan harga BBM. Dalam kalimat tersebut kata naikkan sebenarnya menaikkan, tetapi me- nya dihilangkan untuk lebih hemat.
Mari kita analisis judul "Usia 20 tahun jadi jenderal militer". Kalau struktur kalimatnya dianalisis, subjeknya adalah usia 20 tahun, predikatnya jadi, dan pelengkapnya jenderal militer. Dengan demikian, yang menjadi jenderal militer adalah USIA 20 TAHUN, tentu saja itu tidak logis. Sebab itu, kita harus menganggap subjek kalimat tersebut dilesapkan. Untuk tahu apa subjeknya terpaksa kita harus membaca isi berita tersebut. Untu mudahnya dapatlah kita tambahkan, misalnya kata ANAK ITU, sebagai subjek. Namun, kita pun harus menambahkan kata depan PADA di depan USIA 20 TAHUN agar bagian tersebut menjadi Keterangan. Selain itu, kata JADI mengalami penghilangan awalan me-, baiknya kita tambahkan kembali me- sehingga berubah MENJADI. Akhirnya, judul berita yang sesuai struktur adalah "Pada usia 20 tahun, anak itu menjadi jenderal militer", bagus secara struktur, tapi kurang greget!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Beda Inti kalimat dan Kalimat Inti

pemakaian titik dua (:)

Soal SNMPTN 2008: Kode 101